Friday, November 22, 2024
HomeReforminer di Media2021Perpanjangan PPKM Darurat, Konsumsi Migas Diprediksi Bakal Menurun

Perpanjangan PPKM Darurat, Konsumsi Migas Diprediksi Bakal Menurun

IdxChannel.com; 21 Juli 2021

IDXChannel – Direktur Eksekutif ReforMiner Institute Komaidi Notonegoro menyebutkan bahwa dengan perpanjangan PPKM darurat bakal memberi pengaruh terhadap pengurangan konsumsi migas. Terlebih, minyak dan gas juga BBM yang menyangkut sektor transportasi dan industri.

“Sementara dengan adanya kebijakan pembatasan dan yang terakhir adalah PPKM sejak 3-20 Juli kemudian di-extend paling tidak sampak 25 Juli kedepan impactnya akan ada pengurangan konsumsi pastinya,” kata Komaidi pada program Market Review IDX Channel, Rabu (21/7/2021).

Data dari internal Pertamina menyampaikan ada kisaran 5-7% kemungkinan yang diproyeksikan konsumsi BBM turun tapi di sisi lain produksi biaya tinggi dan volume penjualannya  juga turun. Sementara itu, harganya juga tidak ada penyesuaian karena disetting pemerintah.

“Nah ini tentu cash flow pelaksana penugasan dalam hal ini adalah Pertamina maupun badan usaha yang lain yang terlibat di dalamnya ya pasti akan tertekan dengan kondisi ini, saya kira ini (PPKM) problem yang dihadapi semua sektor,” ujarnya.

Selain itu, dampak PPKM Darurat untuk impor, kata Komaidi justru bakal masih mengalami peningkatan karena impor umumnya tida berkaitan langsung dengan periode tertentu.

“Karena juga teman-teman pelaksana atau badan usaha di hilir kan mereka punya kewajiban untuk menjaga stok bbm nasional paling tidak dalam waktu 23-25 hari kedepan, jadi impor yang dilakukan hari ini tentu pertimbangannnya tidak semata-mata kejadian hari ini tapi berkaitan dengan proyeksi dimasa yang akan datang jadi tidak bisa dilihat head to head di periode yang sama sehingga adanya PPKM ini belum tercermin secara langsung dengan adanya penurunan impor,” jelasnya.

Menurut Komaidi, jika dilihat YoY impor migas meningkat di atas 200% sementara non migas meningkat di kisaran 55-56%.

“Nah ini indikasi yang bagus untuk ekonomi nasional tetapi akan lebih bagus lagi kalau kebutuhan itu bisa dipenuhi dalam negeri,” katanya.

RELATED ARTICLES

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

Most Popular

Recent Comments